SEKSI PENGAWASAN POLRES CIAMIS: November 2012
Subscribe:

Kamis, 29 November 2012

Puluhan Rumah di Kec. Tambaksari Kab. Ciamis Rusak Akibat Tebing Longsor

Puluhan rumah yang mengalami kerusakan cukup parah tersebar di dua desa, yakni Tambaksari dan Desa Kaso di Kecamatan Tambaksari. Longsoran tebing juga mengakibatkan tanah di dua desa itu mengalami pergeseran cukup parah, bahkan sebagian tanah bangunan rumah warga turut amblas. Akibat adanya pergeseran tanah, dinding rumah warga mengalami retak-retak. Dikhawatirkan rumah itu akan amblas jika terjadi longsor susulan. Longsor diduga terjadi karena tanah di tebing itu labil setelah diguyur hujan lebat terus menerus. Menurut Tarman, seorang warga, peristiwa longsor dan tanah amblas itu sangat mengejutkan warga sekitar, termasuk keluarganya. Warga berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Kini warga berharap Pemda setempat segera turun tangan untuk mengatasi bencana tersebut yang semakin hari terus mengancam keselamatan warga.

Banjir Melanda 2 Kecamatan di Kab. Ciamis

http://www.seputar-indonesia.com/publics/imagecache/detail/10/images/news/22%20November%202012/20121122%20jbr%20hal%201a.jpg 
Kamis, 29 Nopember 2012 Lebih dari 100 rumah warga di dua kecamatan didaerah Ciamis, Jawa Barat, Rabu petang terendam banjir akibat luapan sungai Kalen, Kendang. Warga terpaksa mengungsi ketempat yang lebih aman dengan menggunakan rakit. Tidak hanya rumah, ratusan hektar sawah juga ikut terendam banjir. Genangan banjir setinggi lutut orang dewasa menutupi dua kecamatan sekaligus yakni Kecamatan Purwadadi dan Lakbok didaerah kab. Ciamis, Jawa Barat, Rabu petang. Sedikitnya 130 rumah warga terendam, sehingga mereka mengungsi ke tempat yang lebih aman seperti Posyandu setempat.

Jumat, 09 November 2012

Hari Pahlawan - 10 Nopember 2012

10 November merupakan salah satu di antara hari-hari bersejarah yang teramat penting dalam perjalanan bangsa Indonesia. Sejak lebih dari setengah abad yang lalu, tanggal 10 November telah dinyatakan oleh bangsa kita sebagai Hari Pahlawan. Di zaman Sukarno-Hatta, hari itu diperingati secara nasional (artinya : di mana-mana, di seluruh negeri) sebagai Hari Besar yang dirayakan secara khidmat, dan dengan rasa kebanggaan yang besar.

Enter your email address: Delivered by FeedBurner